KEBUDAYAAN DAN ZAMAN

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012


KEBUDAYAAN DAN ZAMAN

Assalamualaikum.Wr.Wb.
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai kebudayaan. Hal ini juga tidak terlepas dari zaman yang berlaku saat itu ataupun sekarang, oleh karena itu saya akan membahas keduanya secara sekaligus namun titik fokusnya tetap ada pada pembahasan mengenai kebudayaan. Sebelum membahas lebih lanjut, ada baiknya kalau kita mengertikebudayaan itu apa.

Kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti budi atau akal (buddhayah), sedangkan dalam bahasa Inggris adalah culture yang berasal dari bahasa latin colere yang berarti mengolah atau mengerjakan. Namun di Indonesia terkadang culture diartikan secara berbeda yaitu sebagai kultur. Secara tidak langsung kita dapat mengambil kesimpulan mengenai pengertian dari kebudayaan. Kebudayaan merupakan suatu hasil dari buah pikir atau akal dari manusia yang menjadi cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh suatu kelompok masyarakat tertentu dan diwariskan secara generasi ke generasi.

Kebudayaan bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Sebab kebudayaan terbentuk dari banyak unsur yang rumit termasuk juga agama. Menurut Melville J. Herskovits, kebudayaan memiliki 4 unsur pokok yang membangunnya yaitu alat-alat teknologi, sistem ekonomi, keluarga dan kekuasaan politik. Walau jumlahnya sama namun unsur pembangun kebudayaan berbeda dengan pendapat dari Bronislaw Malinowski. Menurutnya unsur-unsur tersebut terdiri dari sistem norma sosial, organisasi ekonomi, alat-alat serta lembaga-lembaga pendidikan (keluarga adalah lembaga pendidikan utama) dan organisasi kekuatan (politik).

Setelah saya membahas sekilas apa itu kebudayaan maka, sekarang saya akan membahas masalah intinya. Sudah menjadi rahasia umum kalau tanah air tercinta kita ini memiliki segudang kebudayaan yang khas. Contoh dari kebudayaan bangsa kita diantara lain, batik, wayang kulit, keris, dan masih banyak lagi. Beberapa dari kebudayaan tersebut telah diakui oleh UNESCO.

Dewasa ini hampir seluruh kawula muda jarang meminati kebudayaan negara sendiri, entah alasan karena sudah jadul atau nggak ngetrend lagi atau apalah. Bahkan hampir tidak meminati sama sekali dan justru meminati budaya luar. Padahal suatu kebudayaan akan dapat terus terjaga dan lestari jika generasi penerusnya mau mempelajari, melanjutkan serta menjaga kebudayaan yang telah ada agar tetap eksis dan bertahan. Jika hal ini terus terjadi maka tidak mustahil kalau kebudayaan kita ini akan hancur bersama zaman.


Hal ini membuat generasi muda menjadi cuek dengan budaya mereka sendiri. Sehingga mereka tidak paham dengan betapa pentingnya kebudayaan itu. Karena kebudayaan merupakan ciri khas serta jati diri dari suatu negara atau bangsa. Ketika negara lain mengakui kebudayaan kita sebagai bagian dari kebudayaan milik mereka. Barulah kita marah dan peduli dengan kebudayaan kita tersebut. Namun ketika permasalahan mereda, maka kita kembali cuek dengan budaya tersebut.

Seperti yang kita tahu, sudah banyak kasus seperti yang saya sebutkan barusan  telah terjadi. Sebenarnya hal tersebut bisa kita cegah jika saja para generasi muda mau peduli serta meneruskan kebudayaan yang telah kita miliki dan justru tidak sibuk dengan kebudayaan luar. Boleh saja kita mempelajari kebudayaan bangsa lain supaya dapat memahami keadaan dan kehidupan bangsa tersebut, tapi jauh lebih baik kalau kita mau mempelajari kebudayaan bangsa kita sendiri. Selain itu, kita juga harus segera mematenkan hak cipta dan hak milik atas kebudayaan tersebut. Agar tidak ada lagi pihak-pihak yang berniat mengakui kebudayaan milik kita apalagi mau mematenkan kalau kebudayaan tersebut benar-benar milik mereka. hal tersebut sangat membahayakan sekali.

Seharusnya kita bangga dengan kebudayaan milik kita. Kenapa ??? karena kebudayaan yang kita miliki sangat beragam dari seni musik, tari, rupa, pakaian sampai adat istiadatnya. Dan perbedaan tersebut janganlah menjadi pemicu perpecahan tapi kita jadikan sebagai media pemersatu bangsa,  sesuai dengan semboyan yang kita miliki yaitu Bhinneka Tunggal Ika.

Akhir kata, saya hanya mengingatkan supaya kita mau melestarikan kebudayaan yang kita miliki. Jangan sampai zaman menggerus perlahan-lahan kebudayaan kita hingga tanpa sisa. Sebab harta terpenting dari suatu bangsa atau negara bukanlah materialnya saja namun kebudayaan yang dimilikinya dan diwariskan dari generasi ke generasi. Sebelum mengakhiri postingan ini, saya mau meminta maaf kalau ada penempatan kata yang kurang tepat dan kata-kata yang menyinggung perasaan kalian semua.

Wassalamualaikum.Wr.Wb
More aboutKEBUDAYAAN DAN ZAMAN

Dakak

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012

r="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;">


Dakak

Panganan khas ranah Minang ini berwarna kekuningan dengan taburan remahan daun seledri yang banyak sekali. Rasanya gurih-gurih renyah bikin lidah tak mau berhenti bergoyang.

Singkong yang banyak orang menganggap tak terlalu banyak harganya, tapi kini justru jadi makanan yang cukup diminati oleh seluruh masyarakat Indonesia. Seperti kerupuk Dakak-dakak khas Padang Pariman ini. Saya sudah lama sekali tidak memakannya karena saya sering mendapatkannya dari oleh-oleh seorang teman.

Tapi kemarin saya mendapatkannya kembali saat berkunjung ke sebuah pameran di JCC beberapa waktu lalu. Kebetulan saya berada di stand aneka jenis makanan khas Padang. Salah satu jenis makanan yang menarik minat saya adalah dakak-dakak. Kerupuk dakak-dakak ini terbuat dari singkong.

Singkong ini diiris tipis tipis dan dipotong berukuran satu kali dua cm. Dengan diberi bumbu kunyit dan bawang putih plus cincangan daun seledri. Setelah direndam bumbu barulah keripik mungil ini digoreng kering. Rasanya gurih renyah empuk jadi sama sekali tidak ada kesulitan mengunyahnya. Padahal kalau singkong dibuat keripik saja masih ada yang keras tapi tidak ditemukan di kerupuk dakak-dakak ini.

Nah, jika Anda penasaran dengan camilan ini bisa dibeli di toko kue dan jajanan khas Sumatera Barat.
sumber:http://kulinerkita.multiply.com/reviews?&page_start=260

More aboutDakak

Kadar lemak

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012







Anda doyan chinese food, bahkan suka memasak jenis masakan itu? Jika Anda ingin masakan China yang kadar lemaknya rendah, berikut tipsnya.
  • Hindari makanan yang menggunakan saus yang berat seperti makanan yang dimasak-merah dengan saus kecap dan gula.
  • Jika Anda hendak mencoba makanan khas China dari daerah tertentu, masakan Kanton pada umumnya merupakan pilihan yang terbaik, misalnya ayam lemon khas Kanton. Masakan Kanton biasannya ringan dan menggunakan bahan baku yang segar.
  • Kurangi jumlah minyak yang digunakan untuk menumis. Jika makanan mulai lengket, tambahkan air atau kaldu. Kaldu juga berguna untuk memperkuat rasa.
  • Ketika menggoreng dengan minyak yang banyak, pastikan minyak tersebut cukup panas sebelum menggoreng. Makanan yang digoreng dengan panas yang rendah atau dimasukan ke dalam minyak yang belum panas cenderung berminyak. Jangan memasukkan terlalu banyak makanan ke dalam penggorengan, karena hal ini juga akan menurunkan suhu. Jika digoreng dengan benar, makanan hanya akan mengandung sedikit minyak.
  • Cobalah metode memasak yang lain selain menumis dan menggoreng, seperti mengukus atau memanggang.
  • Cobalah memasak daging yang telah dieskan sebagian. Hal ini akan mempermudah Anda menghilangkan lemaknya dan memotong daging dalam potongan yang lebih tipis. Selalu buang lemak sebelum memasak.
  • Kurangi jumlah daging dalam makanan Anda. Masakan China sehari-hari kebanyakan berbahan dasar beras atau biji-bijian dan sayuran, dengan daging sebagai pelengkap.
  • Penulis Stephen Wong menyatakan, lemak membuat rasa lebih enak. Untuk memperkuat rasa dalam makanan rendah lemak, ia menyarankan penggunaan bumbu-bumbu yang menyehatkan seperti jahe, bawang putih dan daun ketumbar.
  • Gunakan mie yang rendah lemak. Sebagai contoh, semangkuk bihun yang telah dimasak memiliki kadar lemak 0.352 gram, sedangkan semangkuk mie chow mein mengandung kadar lemak sebesar 13.842 gram.
  • Akhirnya, jika resep menggunakan santan, cobalah menggunakan santan yang rendah lemak atau tidak kental.
  • sumber: http://kulinerkita.multiply.com/reviews?&page_start=260
More aboutKadar lemak

Tekwan

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012





Tekwan

Pistel lembut gurih dan hangat memang paling enak disantap di udara yang agak dingin. Lembutnya pistel dengan isian 'kates' yang krenyes.. krenyes pasti bikin nagih! Siraman cuko pada pistel membuatnya semakin nikmat saja. Coba deh!

Sudah sejak dua hari yang lalu saya ingin sekali makan pempek. Makanan khas Palembang ini memang salah satu favorit saya. Jadilah saya menembus hujan di Jakarta kemarin untuk menuju kawasan Casablanca. Pempek @Bing namanya, yang sudah dikenal cukup lama di kawasan Jakarta.

Saat saya singgah disana, ternyata hampir semua bangku sudah terisi penuh oleh pengunjung. Untunglah masih ada bangku tersisa buat saya di sudut ruangan. Padahal kalau dari luar tidak terlihat padat pengunjung.

Di pempek @Bing lebih dari sepuluh jenis pempek ada di sini. Mulai dari Pempek kapal selam, lenjer, pempek tahu, pempek tunu, pempek keriting, pistel, tekwan dan masih banyak lagi. Tak cuma itu saja, kerupuk Palembang dan kemplang pun berjejer di etalase warung ini.

Seorang pelayan pun segera menghampiri untuk memberikan daftar menu. Pempek kapal selam favorit saya langsung jadi pilihan utama. Selain itu pempek bulat/adaan dan seporsi tekwan juga tak luput saya pesan. Sambil menunggu pesanan saya datang, kerupuk Palembang pun jadi sasaran saya.

Di dapurnya, saya melihat pelayannya tengah sibuk membuat pesanan pembeli untuk dibawa pulang. Ternyata tak hanya pengunjung yang makan di tempat saja yang penuh sesak, tapi juga orang yang membeli untuk dibawa pulang pun sangat banyak silih berganti datangnya.

Akhirnya pesanan saya pun datang. Tekwan yang masih kemepul hangat menguarkan harum wangi kaldu yang kuat. Perhatian saya pun beralih pada si tekwan ini. Porsinya sedang, dengan kuah berwarna bening kecoklatan. Taburan daun seledri dan bawang goreng yang royal menambah harum tekwan ini.

Rasa kuahnya terasa gurih dengan aksen manis yang cukup kuat. Tapi tak lantas mengalahkan rasa gurihnya. Suun, jamur kuping, irisan bangkuang, dan potongan tekwan pun langsung licin tandas tak bersisa.

Pempek kapal selam, lenjeran, dan pistel ditaruh dalam satu piring dengan kuah cuko ditaruh dalam mangkuk terpisah. Pempek kapal selam ukurannya sedang, sdangkan adaan, dan pistel lebih mungil. Keempat pempek tadi masih panas, karena baru saja diangkat dari wajan.

Pistel yang bikin saya penasaran sejak awal langsung menjadi target utama. Saat dipotong, pistel ini berisi irisan 'kates' atau pepaya muda yang sudah ditumis. Bentuknya sih mirip dengan pastel, hanya saja adonan dan isi yang berbeda. Adonan pempek nya lentur gurih, dan isiannya pun krenyes..krenyes.. nikmat!

Pempek adaan berbentuk bulat mungil dan sudah dibelah dua. Saat digigit, adonannya lembut kenyal dengan rasa gurih-gurih ikan tenggiri yang kuat. Bertambah lezat saat dimasukkan ke dalam kuah cuko yang pedas menggigit. Wah.. makin mantab saja rasanya! Kuah cuko yang berwarna coklat pekat ini tidak terlalu encer ataupun kental. Rasanya pun agak sedikit aksen manis. Dugaan saya kuah cuko ini sudah di sesuaikan dengan lidah para pengunjung. Tapi rasa pedasnya tetap nonjok!!

Untuk menikmati pempek @Bing saya tak perlu merogoh kocek terlalu dalam. Hanya dengan Rp 10.000,00 seporsi pempek kapal selam dan tekawn hangat sudah bisa saya nikmati. Sedangkan pempek adaan bulat dan pistel yang mungil cukup bayar Rp 3.000,00 saja.
More aboutTekwan

Soto Betawi

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012

class="cattitle">



Soto Betawi

Soto berkuah putih dengan sedikit semburat kekuningan mengepul wangi. Babat, iso, daging dan paru sapi yang jadi isiannya sungguh empuk lembut di lidah. Setelah diaduk dengan air jeruk limau, dan disuap bersama acar mentimun. Wouw... sungguh gurih, pedas sedikit asam rasanya! Makin nikmat setelah ditambah taburan emping yang kriuk…kriuk renyah!

Entah mengapa soto dalam berbagai varian selalu jadi pilihan saya saat perut sedang lapar berat. Dibandingkan soto daerah Jawa yang berkuah bening dan segar, soto betawi memang berbeda. Kuahnya putih karena memakai santan plus susu sapi segar sebagai kuahnya. Soto ini selalu memakai campuran daging sapi berikut jeroan untuk isiannya. Pelengkapnya tentu saja taburan emping plus acar timun dan cabai rawit!

Sebenarnya saya punya 'jagoan' buat soto Betawi. Soto Sambung Nikmat yang ada di Pondok Pinang, Soto Bang Hussen yang ada di Manggarai dan soto Afung di kawasan Glodok, Pancoran. Meskipun bumbunya sederhana, memakai cengkih, kapulaga, merica dan pala tetapi kelezatannya justru terletak pada kaldunya.

Kaldu ini ada yang diracik dengan paduan santan dan susu sapi segar dengan bumbu yang kekuningan atau kemerahan. Buat saya, soto Betawi dengan kuah kemerahan rasanya lebih pas dengan selera, agak pedas menggigit dan aromanya lebih harum sehingga kuah gurihnya tidak terasa dominan di lidah.

Karena itu saat melintas Jl. Lapangan Tembak Cibubur, tak jauh dari kali Caglak, warung bang Udin langsung menarik perhatian. Maklum saja, kerumunan motor dan mobil sangat padat di bagian depan warung soto ini. Memasuki warung yang terlihat mungil ini barulah saya sadar bahwa warung ini merupakan teras atau emperan rumah bang Udin. Bangunan rumah yang megah berlantai dua dengan keramik putih persis menyatu di belakang warung sehingga tak terlihat dari luar.

Di bagian depan warung dipakai sebagai 'open kitchen'. Ada lemari kaca berisi aneka jeroan sapi dan daging sapi. Di sisinya ada panci berisi kaldu yang selalu di panaskan. Sedangkan di sisi yang lain dipakai sebagai tempat meracik minuman plus tempat membakar satai. Tentu saja aroma harum kaldu terus-menerus menguar diselingi aroma satai yang dibakar. Hasilnya, perut yang kosong pun jadi makin melilit!

Akhirnya semangkuk soto Betawi dengan isian jeroan plus daging dan semangkuk sup iga sapi pun disajikan panas mengepul. Kuah soto Betawinya tidak putih pucat tetapi juga tidak kemerahan, sedikit kekuningan dengan semburat warna oranye yang tipis. Porsinya tidak terlalu besar dan isinya cukup banyak. Irisan tomat, daun bawang, kentang dan taburan bawang goreng melengkapi soto ini.

Hirupan pertama kuah soto yang tak terlalu pekat ini langsung memberi rasa gurih yang nonjok. Aroma wangi kapulaga dan cengkihpun terhirup semerbak! Agaknya pemakaian rempah yang pas menjadi kunci kelezatan kaldu soto ini sehingga terasa segar di lidah. Setelah diaduk dengan air jeruk limau dan sedikit kecap manis, rasa kaldunya makin hebat, gurih, asam sedikit manis!  Daging dan jeroannya sangat empuk, lembut dengan jejak gurih yang tak berlebihan.

Tampilan sup iga sapinya tak kalah menggoda. Potongan iga sapi tersembul di dalam kuah yang bening dengan irisan daun bawang di sela-selanya. Isinya cukup padat dan sup bening ini memang gaya sup daging Betawi yang berbumbu bawang, merica, pala dan garam. Kuahnya yang tidak berminyak ternyata rasanya sangat gurih dengan aksen dan aroma kaldu yang kuat. Beningnya kaldu sebagai tanda sup dimasak dengan api kecil dan iga dimatangkan  perlahan.

Iga sapi lokal yang tidak berlemak melengkapi kelezatan sup ini. Dagingnya empuk, mudah terlepas dari tulang dengan rasa gurih yang meresap dalam dagingnya. Saat diaduk dengan sedikit sambal rawit, rasanya jadi makin enak, gurih-gurih pedas!  Hmm... tak terasa suapan nasi dan kerupuk tepung yang mengiringi sup ini membuat perutpun jadi kenyang.

Rupanya racikan sup yang sedap ini tak berharga mahal, semangkuk sup betawi campur Rp 13.000,00 dan sup iga sapi Rp 13.000,00. Agaknya lain kali saya akan mampir lagi untuk mencicipi satai kambing bang Udin yang pastinya bakal enak disantap panas-panas dengan paduan sup iga!
More aboutSoto Betawi

Glodok

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012






Glodok

Kawasan Glodok, Jakarta, memang tak pernah mati. Siang jadi pusat perdagangan elektronik, malam jadi pusat jajanan. Yuk, kita telusuri kawasan yang penuh makanan enak ini.

Petualangan malam hari bisa dimulai dari Jalan Gajah Mada. Tepatnya usai melewati Tugu Monas, mengambil arah ke kawasan Kota dan Glodok. Jalan yang namanya diambil dari nama patih perkasa di jaman kerajaan Majapahit ini "hidup" selama 24 jam. Selain diramaikan dengan kendaraan bermotor, jalan satu ini juga selalu dipenuhi dengan berbagai pedagang. Mulai dari elektronik, obat, pakaian, hingga makanan.

Bicara soal makanan, jangan segan untuk menjelajah kawasan-kawasan tersembunyi, karena di tempat-tempat tak terduga banyak tempat makan enak yang menarik untuk dieksplorasi.

Sate Domba Afrika
Di mulut Jalan Gajah Mada berdiri sebuah kedai pinggir jalan yang bertuliskan Sate Domba Afrika. Kedai Sate milik Vergie ini sudah tiga tahun bertengger di lokasi yang sama. Menurut Sang Pemilik, sate buatannya pada awalnya sulit diterima oleh lidah orang Indonesia pada umumnya. Pelanggan mulai berdatangan (bahkan akhirnya keranjingan) setelah ia mengubah sedikit resep aslinya.

Sungguh butuh perjuangan jika ingin menikmati kelezatan Sate Domba Afrika. Perlu kerja keras dan sedikit nasib baik untuk mendapat tempat parkir kendaraan sampai mendapat mendapat tempat duduk. Terlebih jika Anda datang di akhir minggu.

Meski begitu, hal ini tak menghentikan pelanggan untuk terus datang ke tempat ini. Bahkan beberapa selebritis pun tercatat menjadi pelanggan warung tenda ini. Jadi, jangan kaget jika sewaktu-waktu Anda mampir di sini, Anda akan bertemu selebritis kesayangan.

Penderitaan akibat "berjuang" mencari parkir dan tempat duduk langsung sirna ketika seporsi sate domba afrika sampai di meja. Ketika digigit, daging sate domba yang potongannya besar ini ternyata sangat empuk! Bumbu rempah yang dipakai membuat daging domba tidak berasa amis dan berbau. Pokoknya, sungguh nikmat!

Selain rasa rempah, rasa asin pun sedikit mendominasi. Bukan karena sang koki salah memasukkan jumlah garam, namun inilah salah satu ciri khas dari sate domba afrika. Namun tenang saja, rasa asin sate dapat dinetralkan dengan menggigit pisang tanduk goreng yang disediakan. Ya, salah satu ciri khas sate domba afrika ini adalah disantap dengan pisang goreng. "Kalau sop-nya, sih, cocok dimakan dengan nasi," jelas Vergie sambil tersenyum.

Istimewanya, Vergie menjamin, daging yang digunakan adalah daging halal dan segar. Selain itu, dagingnya pun rendah kolesterol. Kok bisa? "Rahasianya ada di cara pembuatan dan resep yang saya pakai. Tapi itu rahasia," ungkap Vergie yang dalam satu hari bisa menghabiskan enam ekor domba.

Nasi Uduk Resep Warisan

Masih di jalan yang sama, ada sebuah tenda yang menjual nasi uduk istimewa. Tenda merah bertuliskan Warung Nasi Uduk Ko Seng, ini sudah terkenal sejak lama, dan tetap mempertahankan penampilannya yang sederhana. Didirikan tahun 1961 lalu oleh Ko Seng, warung ini masih bertahan dari gerusan zaman.

Ada dua rahasia yang membuat warung ini dapat terus bertahan. Pertama, karena rasa nasi uduknya yang "juara". Kedua, harga yang ditawarkan pun tetap murah. Selain wangi, nasi uduk Ko Seng berhias bawang goreng yang cukup banyak. Ditambah lauk seperti ayam goreng, usus goreng atau semur urat, rasa gurih dan nikmat nasi uduk ini jadi semakin lengkap.

Lauk penyerta nasi yang disediakan di sini juga jarang ditemukan di tempat lain. Sebut saja Pindang Bandeng atau Semur Urat. Dijadikan teman makan nasi uduk hangat, sungguh nikmat.

Setelah Ko Seng tiada, usaha warung ini diteruskan oleh anak dan menantunya. "Sekarang kami sudah punya beberapa cabang. Di Kota Wisata, Cibubur, dan di Kota Bunga Puncak," tukas Hwe Gin (54) menantu Ko Seng yang meneruskan usaha warung ini di kawasan Gajah Mada sejak tahun 1993 lalu.

Selain tetap mempertahankan resep warisan mertua, "Warung ini tetap dibuka di pinggir jalan pada malam hari. Saya enggak mau membuat warung ini jadi permanen. Soalnya kalau permanen nanti saya harus menaikkan harga jual. Kalau harga jual naik, belum tentu pelanggan mau mengerti," tukas ayah dua anak ini sambil tersenyum.

Karena memulai usaha dari tahun 1961, sudah tak terbayang berapa banyak pelanggannya. "Kalau menjelang Imlek, kami banyak dapat pesanan pindang bandeng. Bahkan ada yang buat dibawa ke luar negeri segala, seperti ke Singapura. Kadang juga saya dapat pesanan pindang bandeng dari Pak Tri Sutrisno. Pak Tri sih memang enggak pernah ke sini, cuma orang yang pesan ke saya bilangnya begitu," akunya.

Meski warungnya baru mulai buka pukul 18.00 WIB, kesibukan Hwe Gin sudah dimulai sejak tengah malam. "Kesibukan dimulai dengan belanja dan memasak. Maklum, lauk yang kami tawarkan ada banyak. Selain goreng-gorengan, kami juga menyediakan tujuh jenis sayur. Seperti sayur asem, sayur asin, sayur lodeh, sayur tahu, sop ayam, pindang bandeng, semur urat. Kadang jam 21.00 semuanya sudah ludes," kata Hwe Gin yang menawarkan harga lauk sayur mulai dari Rp 7.000 sampai Rp 15.000 ini.

Serba Bubur
Bila perut Anda masih penuh, dan hanya ingin menikmati makanan ringan, mungkin semangkuk bubur bisa jadi pilihan. Arahkan kendaraan ke arah Hotel Jayakarta, menuju Jalan Labu. Di sepanjang jalan ini Anda akan menemukan berbagai restoran yang menyajikan berbagai jenis bubur.

Bubur yang disediakan di tempat ini sungguh berbeda dengan tempat lain. Selain rasa buburnya yang sangat gurih, jenisnya pun sangat bervariasi. Selain bubur ayam, ada pula bubur bebek dan bubur ikan. Bahkan lauk pendamping yang disediakan pun beraneka ragam.

Salah satu restoran bubur yang terkenal adalah Bubur Sanki. Menawarkan harga mulai dari Rp 16 ribu, tempat ini buka mulai pukul 16.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB keesokkan harinya. "Sebenarnya bisa dibilang kami buka 24 jam, tapi kami perlu 2 jam untuk tutup dan menyiapkan berbagai bahan," tutur Gea (43) salah seorang karyawan.

Bubur Sanki menyajikan bubur yang cukup kental dengan rasa kaldu yang tegas. Sedikit potongan jahe dicampurkan ke dalam bubur, sehingga bubur ini sangat cocok jika dimakan pada malam hari. "Makanya kami mulai ramai pada pukul 24.00 WIB sampai pagi," aku Gea.

Nah, jika usai makan bubur Anda masih butuh hidangan penutup, Anda bisa meluncur ke arah Jalan Mangga Besar. Di sini Anda dapat menemukan jajaran pedagang durian dan berbagai jenis kue kecil khas Medan , Sumatera Utara. Boleh dicoba bersama segelas ice cream Medan atau segelas teh liang. Sungguh nikmat.
More aboutGlodok

wisata Kuliner Bogor - Toge Goreng Pak Iwon

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012


Wisata Kuliner Indonesia #211
Toge Goreng Pak Iwon
Jl Pajajaran (Depan Ngesti Baranangsiang)
Telp: 0251 8321337

Toge Goreng... Kuliner unik dari Kota Bogor yang sulit ditemui di kota lain. Walaupun namanya toge goreng tapi hidangan ini sebenernya tidak digoreng. Toge yang sudah direbus bergabung dengan kupat, mie kuning dan tahu dalam satu piring, kemudian diguyur oleh bumbu khas berbahan dasar tauco. Rasanya memang unik, bumbu tauco yang sedikit asam berpadu dengan kecap manis dan segarnya toge rebus. Top dah... Salah satu penjaja Toge Goreng yang banyak penggemarnya adalah Toge Goreng Pak Iwon di depan Toserba Ngesti Jl Pajajaran, sekitar 30meter saja dari terminal Baranang Siang. Di sini, satu porsi Toge Goreng bisa ditebus dengan harga Rp. 10.000,-



Selain rasanya enak, Toge Goreng Pak Iwon ini juga diuntungkan dari lokasiny yang strategis karena dekat terminal bus dan banyaknya orang yang berbelanja di Toko Ngesti. Buka pada jam 10 pagi sampai 10 malam, tempat ini biasanya ramai di sore/malam hari. Kalau mau dibungkus juga bisa, dan uniknya, toge goreng ini akan dibungkus menggunakan daun pisang dengan diikat bagian atasnya. Asik juga buat oleh-oleh keluarga di rumah. Jadi kalo ke Bogor sempatkan untuk menikmati Kuliner Bogor, terutama Toge Goreng ini.
sumber:http://forum.indogamers.com/showthread.php?t=527666
More aboutwisata Kuliner Bogor - Toge Goreng Pak Iwon

Kuliner Bogor - Baso Gulung Bragi

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012


Wisata Kuliner Indonesia #231
Baso Gulung Bragi
Jl. Palayu Raya No.39, Bantarjati - Bogor


Kata siapa Baso harus selalu bulat? Coba deh datang ke Baso Gulung Bragi di Jl. Palayu, Bantarjati, Bogor. Disini kita bisa menemukan baso yang tidak bulat. Ya, Baso Gulung ini berbentuk silinder, adonan baso dari daging digulung dengan menggunakan kembang tahu. Selain bentuknya yang unik, Baso Gulung ini juga memiliki tekstur yang unik, basonya yang kenyal dan kembang tahu yang sedikit krispy dan liat. Dan buat saya, keunikan inilah yang bisa bikin ketagihan.

Baso Gulung ini disajikan dengan pilihan Baso Urat, Baso Daging atau Baso kecil biasa. Baso uratnya asik, basonya kenyal dengan ditimpali urat yang sedikit alot, membuat mulut kita gak henti mengunyah. Tapi favorit saya Baso Dagingnya, daging cincang yang tersembunyi di dalam basonya memberikan sensasi tersendiri yang sulit diungkapkan dengan kata-kata (lebay ya? padahal bingung mendeskripsikannya gimana hehehe). Kita pun bisa meminta mie kuning, bihun dan sayur untuk menemani sajian baso gulung ini. Dan untuk satu porsinya bisa kita nikmati dari Rp. 7000 -  Rp. 13000, tergantung "pasangan"-nya.

Baso Gulung Bragi ini menempati kedai yang kecil di sebuah pelataran rumah, dan tampak selalu ramai oleh pelanggan yang menikmati keunikan baso ini. Bahkan, konon Syahrini pun merupakan salah satu pelanggan disini, sehingga potonya turut diabadikan di spanduk depan kedai ini. Dan buat saya pribadi, dibanding Baso Seuseupan dan Baso Boboho yang memang sudah kondang, saya lebih memfavoritkan baso ini. Basi Gulung Bragi ini memang "se ~ su ~ a ~ tu...."
More aboutKuliner Bogor - Baso Gulung Bragi

Menparekraf: Sudah Saatnya Wista Kuliner Digarap Serius

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012


 
Pasar Kuliner Jadi Objek Wisata Baru Sepanjang Ramadhan
Jumat, 20 Juli 2012 - 12:50
Yogyakarta, Seruu.com - Pasar Ramadhan yang banyak digelar di berbagai tempat selama bulan puasa di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki potensi menjadi objek wisata, kata Ketua Yayasan Widya Budaya Yogyakarta Widi Utaminingsih. Selengkapnya
Jelang Ramadhan, Kurma Laris Manis di Semarang
Rabu, 18 Juli 2012 - 23:29
Semarang, Seruu.com - Penjualan buah kurma di berbagai kios buah khas Timur Tengah ini di Kota Semarang, Jawa Tengah, terus mengalami peningkatan menjelang bulan Ramadhan 1433 Hijriah.  Seperti dituturkan Kasmadi (57) penjual kurma di kawasan Kauman, Semarang, Rabu (18/7/2012), penjualan kurma belakangan ini mengalami kenaikan mencapai 50 persen dibanding hari-hari biasa Selengkapnya

Menparekraf: Sudah Saatnya Wista Kuliner Digarap Serius

Ilustrasi makanan khas Indonesia (Istimewa)
Jakarta, Seruu.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Mari Elka Pangestu, mengatakan, wisata kuliner sudah saatnya digarap serius sebagai salah satu daya tarik pariwisata Indonesia.
"Wisata kuliner ini lahan yang sangat menarik untuk diangkat dan digarap serius," kata Mari Elka Pangestu di Jakarta, Jumat (3/3/2012).

Menurut dia, wisata kuliner tidak hanya potensial bagi segmen wisatawan mancanegara (wisman) tetapi juga bagi wisatawan nusantara (wisnus).

Ia berpendapat, bahkan bagi wisnus yang tinggal di sebuah kota belum tentu mereka tahu semua tempat kuliner di kotanya.

"Jadi kita perlu membangun sebuah tujuan wisata kuliner seperti dimana bisa makan bakso yang enak, makan soto yang enak dan lain-lain," katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, menggarap wisata kuliner juga berarti mendukung pelaku usaha yang bergerak di bidang kuliner sebagai salah satu pilar ekonomi kreatif baru.

"Ini juga akan membantu UKM yang bergerak di bidang kuliner di samping juga sebagai upaya untuk mengoptimalkan potensi wisnus," katanya.

Potensi wisnus dinilai sangat potensial bahkan dari sisi kontribusi ekonomi lebih besar dibandingkan wisman.

Tahun lalu, ada sekitar 227 juta perjalanan/mobilisasi wisnus sepanjang tahun dan jumlah pengeluaran mereka mencapai Rp171,5 triliun.

Sedangkan jumlah wisman sebanyak 7,649 juta memberikan kontribusi terhadap pendapatan negara sebesar 8,5 miliar dolar AS atau setara dengan Rp76,5 triliun.

"Kami ingin mengangkat wisnus terutama yang segmen menengah ke bawah," katanya.

Menurut dia, tidak perlu investasi besar untuk menggarap segmen tersebut karena hanya perlu pengembangan ruang publik baru untuk berekreasi bagi mereka.

"Sudah ada taman budaya, taman untuk rakyat, kebun binatang, kami hanya perlu melengkapinya dengan fasilitas tambahan seperti tempat latihan menari atau musik," katanya.
sumber:http://www.seruu.com/pariwisata/wisata-kuliner/artikel/menparekraf--sudah-saatnya-wista-kuliner-digarap-serius
More aboutMenparekraf: Sudah Saatnya Wista Kuliner Digarap Serius

5 Kota di Indonesia Dengan Wisata Kuliner Terkaya

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012




Bondan Winarno, seorang pelopor wisata kuliner sekaligus pemilik kedai Kopitiam Oey,  menyebutkan lima kota di Indonesia dengan wisata kuliner terkaya, yaitu Medan, Padang, Semarang, Surabaya dan Makassar. Sementara kuliner terunik dimiliki oleh kota Manado dan Minang.

“Untuk menjajaki kuliner yang sangat kaya pada satu kota tersebut saja, 3 hari makan kekenyangan tidak akan cukup. Di semarang misalnya, kita bisa mengelilingi objek wisatanya seperti Kota Lama, Klenteng Sam Po Kong dan Tugu Muda hanya dalam waktu 3 jam, namun untuk kulinernya, 3 hari 3 malam tidak akan cukup”, tegas Bondan Winarno.  

Kuliner memiliki kontribusi yang sangat besar untuk pariwisata daerah. Bondan Winarno menyebutkan Kota Bandung sebagai contoh, “menjelang lebaran, ada sekitar 7 juta wisatawan disana, mereka tentunya berwisata sambil menikmati makanan dan minuman khas Bandung, serta tidak lupa membawa oleh-oleh. Itu baru di sekitar hari raya, pada weekend saja banyak sekali warga Jakarta berbondong-bondong kesana untuk berwisata kuliner, tentu ini merupakan kotribusi kuliner yang sangat besar bagi pariwisata.”

Kuliner Indonesia sudah sangat terkenal ke mancanegara, hingga masuk ke dalam tayangan Asian Food Channel. Menurut Bondan Winarno,  kuliner Indonesia disukai oleh dunia karena begitu kaya dan beragam.

“Dilihat dari sisi diversifikasi, setiap daerah memiliki ciri khas kuliner tersendiri, namun secara individual saja sudah unggul. Kuliner India itu unik karena terbuat dari banyak sekali bumbu, namun kuliner Kota Tuban diracik dari jumlah bumbu yang lebih banyak daripada kuliner India, sehingga kita tetap unggul”, jelas Bondan Winarno.

Menurutnya, kekayaan rempah-rempah merupakan faktor penting mengapa kuliner Indonesia dapat menggetarkan lidah orang-orang di seluruh dunia. (Laras)
More about5 Kota di Indonesia Dengan Wisata Kuliner Terkaya

Klepon

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012

kue klepon yang berwarna hijau tua ngejreng ini terbuat dari beras ketan yang di halus kan terus dalamnya di isi dengan gula jawa ( gula batok ) dan di beri serutan kelapa, warna hijau tuanya bukan dari perwarna bahan kimia, klepon yang warna asli nya berwarna hijau dan warna hijau di dapat kan dari daun pandan yang di tumbuk atau di halus kan trus di ambil air nya.
Tetapi dengan kreatifitas pembuat maka warna nya di selang seling ada yang warnah merah kuning dan lain sebagai nya tetapi kebanyakan klepon yah berwarna hijau

jika anda lewat kecematan Prambon yang terletak di sebelah barat kecamatan Tulangan atau Krembung, daerah ini adalah sentra pembuatan kue klepon yang terkenal seantero indonesia bahkan dunia

kue ini banyak di jual di pasar - pasar tradisonal atau kalau anda mau ke pasuruan atau mau ke banyuwangi di sekitar pintu keluar tol gempol ke arah timur banyak di jumpai penjual klepon khas sidoarjo

setiap klepon di jual dengan harga berberbeda - beda di sesuaikan dengan besar kecil nya bulatan kue tersebut makanan ini paling enak di makan pada saat siang atau sore hari

sedikit saran kalau anda beli kelpon yang warna nya sudah tidak hijau lagi dan sedikit kecoklatan berarti itu adalah klepon kemarin yang tidak laku di jual

mungkin ini bisa jadi alternatif cemilan pada saat anda berpergian atau bersantai di rumah

MARI KITA LESTARIKAN KULINER INDONESIA

SUMBER:2010/11/klepon.html
More aboutKlepon

Aneka Cemilan

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012

1. Lapek Bugih
lapek bugih
Kue ketan berisi gula merah atau gula pasir ini, ditaburi kelapa parut, dibungkus daun pisang, lalu dikukus dengan santan. Rasanya lezat luar biasa, terutama jika dimakan hangat-hangat di pagi hari. Di Padang, tepatnyadi Toko Ayu di Jl. Thamrin atau jika sedang di Bukit Tinggi kue ini bisa Anda dapatkan dengan mudah di mana-mana. Sayangnya,Lapek Bugih tidak bisa disimpan lama-lama. Tanpa pendingin, daya tahannya hanya sampai 6 jam.
2. Batagor
batagor bandung
Bakso tahu goreng (Batagor) memang menjadi cemilan yang nikmat dan ringan. Ikan tenggiri yang masih segar, menjadikan Batagor terasa harum dan gurih. Batagor Kingsley yang terletak di Jl. Veteran, Bandung, dan Batagor Riri
yang ada di Jl Burangrang, Bandung, adalah dua gerai batagor paling yummy.
3. Jalangkote
jalangkote
Semacam lumpia berisi tauge dengan saus khas Makassar. Ditambah air tahu (susu kedelai) yang biasanya disajikan sebagai “teman” Jalangkote. Dulu Jalangkote hanya dijual secara tradisional oleh anak-anak kecil atau nenek-nenek yang berkeliling. Kini, lumpia khas Sulawesi ini, bisa Anda cari dengan mudah di Jl. Lasinrang, Makassar.
4. Kue Dange
kue dange
Jajanan spesial khas Sulawesi Selatan ini rasanya legit, Kue Dange namanya. Bila sedang menuju Kota Pare Pare, yaitu di poros jalan kota Pangkep, tepatnya di daerah Segeri Peseng, Anda akan menemukan deretan warung kecil yang menjual kue ini. Adonan kue yang terbuat dari campuran parutan kelapa, gula merah dan ketan hitam ini dimasukkan ke dalam cetakan dari tanah liat yang sudah dipanaskan. Lalu cetakan ditutup terbalik dengan alas daun pisang. Setelah matang, kue akan disiram dengan gula merah.
5. Surabiah
surabiah
Serabi khas Samarinda yang bertekstur lembut ini, ada yang asin dan manis. Serabi asin dicampur dengan abon ikan, sedangkan yang manis diberi tambahan saus durian. Biasanya Surabiah asin akan dimasak setengah matang lalu diberi abon dan dibalut dengan daun pisang untuk dimakan panas-panas. Sedangkan Surabiah manis lebih enak disantap saat dingin, terutama bila saus duriannya sedikit kental.
6. Kemplang
kemplang
Sejenis kerupuk berbentuk bulat pipih yang terbuat dari ikan, kulit ikan, cumi atau udang yang dicampur dengan adonan sagu. Setelah padat dan mengeras, adonan dijemur dan dikeringkan selama beberapa hari lalu digoreng. Rasanya yang asin dan gurih, makin nikmat dengan tambahan sambal yang pedas dan kecut. Ingin mencobanya? Silakan kunjungi Toko Supardi di Jl. Gajah Mada No. 104 atau Toko LCK di Jl. Jend. Sudirman No. 30. Pangkal Pinang, Bangka.
7. Tahu Gimbal
tahu gimbal
Makanan ini mirip Tahu Telur di Jawa Timur. Bedanya, Tahu Gimbal ditambahkan potongan udang yang dibungkus tepung, digoreng kering menyerupai bakwan udang, lalu dipotong-potong sebesar ibu jari. Inilah yang disebut gimbal.Potongan gimbal ini dicampur tahu goreng, irisan telur dadar dan tumisan kol, lalu disiram bumbu yang
terbuat dari kacang, petis, kecap, bawang merah, bawang putih, garam dan merica. Tambahkan sambal sesuai selera. Anda bisa menyantapnya dengan nasi atau lontong, atau langsung menyantapnya. Tahu Gimbal Pak Man yang terletak di Jl. Plampitan No. 54, Semarang ini adalah salah satu yang terbaik.
8. Serabi Notosuman
serabi notosuman solo
Serabi Notosuman adalah salah satu ciri khas Kota Solo. Serabi legendaris ini telah berdiri sejak tahun 1923 dan sekarang sudah dijalankan oleh generasi ke-4. Walau demikian, resep yang dipergunakan masih sama dan dimasak dengan cara yang juga sama. Serabi asli Solo ini tidak disiram dengan kuah santan yang manis, karena rasanya sendiri sudah manis dan gurih. Bentuknyapun seperti Kue Ape dengan bagian pinggir yang keringdan renyah.
9. Asma Rujak
asma rujak
Berisi ketimun, bengkoang, nanas, tahu, kepiting dan udang. Selanjutnya, bahan-bahan ini akan disiram bumbu kacang yang kental. Wuih… segar sekali rasanya jika disantap saat siang hari. Rujak ini dengan mudah bisa Anda temui di Kota Tanjung Pinang, atau bisa juga Anda mampir ke Rumah Makan Pagi Sore di Tanjung Pinang.
10. Pisang Epe
pisang epe makassar
Pisang setengah matang ini dipipihkan lebih dulu sebelum dibakar. Setelah itu akan disiram dengan saus yang beragam. Ada saus gula aren, durian atau cokelat. Bisa juga ditambahkan parutan keju. Menikmati Pisang Epe di pinggirPantai Losari sambil menunggu matahari tenggelam sungguh sangat romantis bila dilewati bersama pasangan.
Menggugah selera Anda? yuuuk, kita cari dan temukan makanan dan minuman tersebut.
More aboutAneka Cemilan

Perkembangan Trend Fashion Indonesia

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012

Berbicara mengenai Perkembangan Trend Fashion di Indonesia, tidak terlepas dari nama-nama desainer atau perancang busana dan peristiwa yang terjadi pada masa perkembangan dunia fashion Indonesia. 
Sejarah Perkembangan Trend Fashion Indonesia
Secara historis, sejak 700-1000 SM, tekstil dan kain telah didokumentasikan sebagai salah satu produk penting yang dipertukarkan atau diperdagangkan antara bangsa-bangsa dan kerajaan di Asia Tenggara. Sebagai contoh, Kerajaan Sriwijaya (Palembang) memperdagangkan sumber daya alamnya untuk untuk ditukar dengan sutra dan gerabah dari Cina, dan dengan India, mereka menukarkannya untuk kapas.

Definisi Tren Fashion

Definisi Fashion adalah setiap mode pakaian atau perhiasan yang populer selama waktu tertentu atau pada tempat tertentu. Istilah fashion sering digunakan dalam arti positif, sebagai sinonim untuk glamour, keindahan dan gaya atau style yang terus mengalamai perubahan dari satu periode ke periode berikutnya, dari generasi ke generasi. Juga berfungsi sebagai refleksi dari status sosial dan ekonomi, fungsi yang menjelaskan popularitas banyak gaya sepanjang sejarah kostum. Fashion atau mode semakin menjadi industri yang menguntungkan di dunia internasional sebagai akibat dari munculnya rumah-rumah mode terkenal di dunia dan majalah fashion.

Busana Di Bulan Ramadhan

Posted By Isa Maulana On 02:49
0 comments
busana ramadan
Bulan Suci Ramadhan 1433 Hijriah telah tiba, segala persiapan tentunya sudah anda laksanakan terutama niat dan kali ini RaRa Fashion ingin mengajak muslimah Indonesia untuk mengenakan Busana Ramadhan dalam rangka menyambut Bulan Puasa. Akan dibahas juga mengapa dan bagaimana mengenakan pakaian yang sesuai dengan Syari'at Islam sehingga akan lebih paripurna ibadah anda.

Di bulan Ramadhan, seorang muslim tidak hanya menahan lapar, juga menahan nafsu yang diantaranya menahan pandangan terhadap wanita. Mohon maaf, perempuan merupakan salah satu ujian bagi kaum laki-laki pada saat puasa. Untuk itu, seorang wanita diharuskan menutup auratnya dengan berbusana sesuai dengan syari'at terutama dibulan Ramadan, agar tidak menjadi penyebab berkurangnya atau bahkan batalnya seseorang dalam berpuasa.

Sebetulnya kewajiban menutup aurat bagi wanita tidak hanya berlaku pada bulan puasa saja, maksud kami adalah mari jadikan bulan suci ini sebagai awal bagi muslimah untuk melaksanakan perintah Allah sebagaimana firmannya dalam Qura'n Surat An-Nur: Ayat 31 "Katakanlah kepada wanita yang beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya, memelihara kemaluannya dan menutup kain kerudung ke dadanya. Janganlah menampakkan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka tau ayah mereka, atau ayah suami mereka atau anak-anak mereka."
sumber:http://katalogpakaian.blogspot.com/
More aboutPerkembangan Trend Fashion Indonesia

9 Pantai Indah di Indonesia

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012

1. Pantai Senggigi Lombok
Pantai Senggigi Lombok memang sangat terkenal. Jika anda pernah membayangkan berjemur dipantai Indonesia yang disekelilingi pasir putih yang indah, serta disekitar anda dienuhi pemandangan alam yang sangat eksotis, ditambah lagi dengan alunan sinar sang mentari yang menghangatkan tubuh, maka disinilah tempatnya Pantai Senggigi Lombok. Pantai yang terletak di Pulau Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat ini merupakan salah satu wisata pantai andalan pulau Lombok.
Saking eksotisnya, pantai ini disebut-sebut sebagai penyaing dari pantai di Bali. Bahkan ada yang menggambarkan Pantai Senggigi melebihi pantai-pantai di Bali. Tempatnya yang alami, dan masih sangat perawan membuat turis mancanegara menyukai tempat wisata ini. Jika anda mengunjungi Pantai Senggigi di Pulau Lombok akan menjadi kesan tersendiri saat anda memasuki wilayah kawasan pantai anda dengan segera akan tersapu lembut oleh semilir angina yang berhembus sepanjang gugusan pantai di Lombok Barat. Suasana yang segar, dan nyaman serta indah seolah selalu tersenyum menyapa anda.
Menuju kawasan Pantai Senggigi cukup mudah, karena telah ada pelabuhan dan bandara di Pulau Lombok. Apabila bertolak dari Pulau Bali, wisatawan dapat berangkat dari Pelabuhan Karang Asem menggunakan kapal feri menuju Senggigi, dengan waktu tempuh sekitar 30 menit perjalanan. Jarak tempuh ini bisa dipangkas apabila menggunakan pesawat terbang dari Bandara Ngurah Rai Denpasar menuju Bandara Selaparang di Mataram (Ibu Kota NTB), yang hanya memerlukan waktu sekitar 15 menit saja.
Selain dari Pelabuhan Karang Asem, wisatawan juga dapat berangkat dari Pelabuhan Padang Bay di Bali menggunakan kapal feri menuju Pelabuhan Lembar di Pulau Lombok. Dalam perjalanan, wisatawan akan dimanjakan dengan panorama alam yang indah dan juga munculnya ikan lumba-lumba yang saling berkejaran mengikuti kapal. Perjalanan Padang Bay—Lembar dengan kapal feri memakan waktu sekitar 4 jam. Setelah sampai di Pelabuhan Lembar, wisatawan dapat melanjutkan perjalanan ke Kota Mataram. Dari Kota Mataram, Pantai Senggigi berjarak 11 kilometer dan dapat ditempuh menggunakan taksi dan kendaraan umum lainnya.
Selain jalur laut, wisatawan juga dapat menuju Pantai Senggigi dengan menggunakan jalur penerbangan udara dari kota-kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Surabaya, Bali, dan Yogyakarta. Dengan menggunakan pesawat terbang dari salah satu kota tersebut, wisatawan akan sampai ke Bandara Selaparang, Mataram. Dari bandara ini wisatawan dapat langsung menuju kawasan Pantai Senggigi.
pantai senggigi lombok
pantai senggigi lombok
http://alvianputra.com/wisata-pantai-senggigi-lombok/
2. Pantai Kuta, Bali
Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di sebelah selatan Denpasar, ibu kota Bali, Indonesia. Kuta terletak di Kabupaten Badung. Daerah ini merupakan sebuah tujuan wisata turis mancanegara, dan telah menjadi objek wisata andalan Pulau Bali sejak awal 70-an. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai pantai matahari terbenam (sunset beach) sebagai lawan dari pantai Sanur.
Di Kuta terdapat banyak pertokoan, restoran dan tempat permandian serta menjemur diri. Selain keindahan pantainya, pantai Kuta juga menawarkan berbagai macam jenis hiburan lain misalnya bar dan restoran di sepanjang pantai menuju pantai Legian. Rosovivo, Ocean Beach Club, Kamasutra, adalah beberapa club paling ramai di sepanjang pantai Kuta.
Pantai ini juga memiliki ombak yang cukup bagus untuk olahraga selancar (surfing), terutama bagi peselancar pemula. Lapangan Udara I Gusti Ngurah Rai terletak tidak jauh dari Kuta.
pantai kuta
matahari terbenam
http://id.wikipedia.org/wiki/Pantai_Kuta
3. Pantai Indah Pangandaran
Pantai Indah Pangandaran merupakan sebuah objek wisata andalan Kabupaten Ciamis yang terletak sebelah timur jawa barat. Pantai ini dinobatkan sebagai pantai terbaik di Pulau Jawa menurut AsiaRooms. Selain dengan keindahan pantainya, paantai Pangandaran juga memiliki beberapa keistimewaan lainnya. Berikut hal yang anda akan dapatkan apabila mengujungi Paintai ini :
Dapat melihat terbit dan tenggelamnya matahari dari satu tempat yang sama.
Pantainya landai dengan air yang jernih serta jarak antara pasang dan surut relatif lama sehingga memungkinkan kita untuk berenang dengan aman.
Terdapat pantai dengan hamparan pasir putih.
Memiliki tim penyelamat wisata pantai.
Jalan lingkungan yang beraspal mulus dengan penerangan jalan yang memadai.
Terdapat taman laut dengan ikan-ikan dan kehidupan laut yang mempesona.
Tempat pendaratan tentara Jepang semasa perang dunia II oleh karenanya di sana masih terdapat beberapa gua pertahanan bala tentara Jepang yang dulu dijadikan tempat-tempat persembunyian tentara Jepang yang berniat menyerang tentara Belanda.
Event pariwisata yang biasa digelar
Hajat Laut, yakni upacara yang dilakukan nelayan di Pangandaran sebagai perwujudan rasa terima kasih mereka terhadap kemurahan Tuhan YME dengan cara melarung sesajen ke laut lepas. Acara ini biasa dilaksanakan pada tiap-tiap bulan Muharam, dengan mengambil tempat di Pantai Timur Pangandaran.
Festival Layang-layang Internasional (Pangandaran International Kite Festival) dengan berbagai kegiatan pendukungnya yang bisa kita saksikan pada tiap bulan Juni atau Juli.
pantai pangandaran
http://id.wikipedia.org/wiki/Pantai_Pangandaran
4. Pantai Parai Tenggiri,Bangka Belitung
Pada awalnya, masyarakat sungailiat menyebut pantai ini sebagai pantai Hakok, kmudian sebagai pantai Tenggiri. Pantai Parai merupakan pantai paling indah dideretan pantai timur Pulau Bangka. Sejak dulu ketika masih disebut Hakok, pantai ini merupakan kawasan yang paling digemari untuk dikunjunggi oleh masyarakat setempat. Bebatuan yang banyak terdapat di pantai ini, bagaikan sebuah dekorasi alam yang sangat indah. Pantai ini memiliki sebauh resort dengan hotel bintang 4 yakni parai beach resort. Merupakan satu-satunya kawasan tujuan wisata pantai bertarap internasional yang patut dibanggakan dipulau bangka. Hampir semua fasilitas tersedia, mulai dari akomodasi, restauran, bar and grill, café, kolam renang, bahkan sport and leisure.
Di ujung kiri pantai, terdapat sebuah gugusan bebatuan yang di tata dengan apik dan di namakan Rock Island. Pada malam hari, pengunjung dapat bersantai sambil menikmati hidangan lezat dan minuman bar, sambil mendengarkan deburan ombak yang menerpa bebatuan tanpa henti. Akses menuju ke sana melalui sebuah jembatan dengan penerangan lampu di sepanjang tepi kanan dan kirinya. Pengunjung dapat berjalan kaki menuju ke Rock Island sambil menikmati pemandangan laut dan riakan ombak.
Pantai Parai Tenggiri
view
http://www.visitbangkabelitung.com/pantai-parai-tenggiri
5. Pantai Parangtritis,Yogyakarta
pantai parangtritis
Pantai Parangtritis adalah salah satu pantai yang mesti dikunjungi, bukan cuma karena merupakan pantai yang paling populer di Yogyakarta, tetapi juga memiliki keterkaitan erat dengan beragam objek wisata lainnya, seperti Kraton Yogyakarta, Pantai Parangkusumo dan kawasan Merapi. Pantai yang terletak 27 kilometer dari pusat kota Yogyakarta ini juga merupakan bagian dari kekuasaan Ratu Kidul.
Penamaan Parangtritis memiliki kesejarahan tersendiri. Konon, seseorang bernama Dipokusumo yang merupakan pelarian dari Kerajaan Majapahit datang ke daerah ini beratus-ratus tahun lalu untuk melakukan semedi. Ketika melihat tetesan-tetesan air yang mengalir dari celah batu karang, ia pun menamai daerah ini menjadi parangtritis, dari kata parang (=batu) dan tumaritis (=tetesan air). Pantai yang terletak di daerah itu pun akhirnya dinamai serupa.
Pantai Parangtritis merupakan pantai yang penuh mitos, diyakini merupakan perwujudan dari kesatuan trimurti yang terdiri dari Gunung Merapi, Kraton Yogyakarta dan Parangtritis. Pantai ini juga diyakini sebagai tempat bertemunya Panembahan Senopati dengan Sunan Kalijaga sesaat setelah selesai menjalani pertapaan. Dalam pertemua
n itu, Senopati diingatkan agar tetap rendah hati sebagai penguasa meskipun memiliki kesaktian.
Sejumlah pengalaman wisata bisa dirasakan di pantai ini. Menikmati pemandangan alam tentu menjadi yang paling utama. Pesona alam itu bisa diintip dari berbagai lokasi dan cara sehingga pemandangan yang dilihat lebih bervariasi dan anda pun memiliki pengalaman yang berbeda. Bila anda berdiri di tepian pantainya, pesona alam yang tampak adalah pemandangan laut lepas yang maha luas dengan deburan ombak yang keras serta tebing-tebing tinggi di sebelah timurnya.
Usai menikmati pemandangan Parangtritis dari tepian pantai, anda bisa menuju arah Gua Langse untuk
merasakan pengalaman yang berbeda. Di jalan tanah menuju Gua Langse, anda bisa melihat ke arah barat dan menyaksikan keindahan lain Parangtritis.
Gulungan ombak besar yang menuju tepian pantai akan terlihat berwarna perak karena sinar matahari, dan akan berwarna menyerupai emas bila sinar matahari mulai memerah atau menjelang senja.
http://jongjava.com/web/wisata/plesir/197-pantai-parangtritis-yogyakarta
6. Pantai Bunaken
Pesona Wisata Pantai Bunaken dan pesona wisata bawah laut (diving) merupakan wisata andalan dari kota Manado. Bunaken sendiri terletak di sebuah pulau seluas kurang lebih 8 km2 di Teluk Manado tepatnya di sebelah utara pulau Sulawesi. Pulau kecil penuh pesona pantai ini termasuk bagian dari kota Manado, yang notabene adalah ibu kota provinsi Sulawesi Utara. Jika anda ingin berwisata kesana dapat ditempuh dengan Speed Boat atau kapal sewaan dengan perjalanan kurang lebih setengah jam dari pelabuhan kota Manado. Di sekitar pulau Bunaken terdapat taman laut bunaken yang merupakan bagian dari Taman Nasional Bunaken.
Jika anda penasaran dengan keindahan Panti Bunaken, serta pesona wisata bawah lautnya. Mungkin gambar-gambar di bawah ini bisa menjadi referensi untuk anda jika anda masih penasaran dengan keindahan yang ditawarkan oleh Pantai Bunaken.
ikan di bunaken
senja di bunaken
7. Pantai Sendang BIru
Pantai Sendang BIru adalah salah satu daerah pantai di bagian selatan Kabupaten Malang,Jawa Timur. yang bebas dari tumulous gelombang Samudera Hindia akibat keberadaan Pulau Sempu , sekitar 300 meter lepas pantai.
Di sisi lain dari pantai sekarang memanfaatkan ‘sebagai Pelabuhan Perikanan dan debarkasi Pusat Ikan PPI di mana nelayan hasil tangkapan mereka turun di mana keduanya berada di bawah kewenangan Dinas Perikanan dan Dikelola oleh KUD (Koperasi Unit Desa), “Mina Jaya Pondok Dadap “.
Secara resmi, pantai Sendang Biru ini dikelola oleh Perusahaan Negara milik Forestay yang sejauh ini telah disediakan pantai dengan penginapan, rumah tamu, warung, penjaga rumah, perahu, dll
Untuk mencapai Pantai Sendang Biru, pengunjung dapat mengambil transportasi publik yang bisa diakses bernama “Mikrolet” untuk Gadang – Turen – Sendang Biru. Sendang Biru sekitar 70 km ke selatan dari Malang di desa Tambakrejo, Sumbermanjing Wetan kabupaten Malang.
sendang-biru
air laut
http://www.wisatanesia.com/2010/05/pantai-sendang-biru-malang.html
8. Pantai Teluk Penyu Cilacap
Pantai Teluk Penyu Cilacap adalah Kawasan pantai yang membujur dari utara (Pelabuhan Perikanan Samudra Cilacap), ke selatan (Pulau Nusakambangan) dengan panorama gelombang laut yang cukup besar, kapal-kapal tanker yang keluar masuk Pelabuhan Tanjung Intan dan perahu-perahu nelayan tradisional yang berlalu lalang di sepanjang pantai Teluk Penyu serta tegarnya Kilang Pertamina dan Pulau Nusakambangan menambah indahnya suasana pantai.
Berbagai makanan khas hasil laut dan cinderamata dapat dijumpai dengan mudah di sepanjang pantai dan dengan mudah dapat dijumpai dan selalu dekat dengan wisatawan yang berkunjung ke pantai Teluk Penyu sepanjang hari hingga tengah malam.
Teluk Penyu
http://www.wisatanesia.com/2010/05/pantai-teluk-penyu-cilacap.html
9. Pantai Sanur
Pantai Sanur adalah sebuah tempat pelancongan pariwisata yang terkenal di pulau Bali. Tempat ini letaknya adalah persis di sebelah timur kota Denpasar, ibukota Bali. Sanur berada di Kotamadya Denpasar.
Berkas:Sun Rise in Sanur.jpg
Sanur saat Matahari Terbit
Pantai Sanur terutama adalah lokasi untuk berselancar (surfing). Terutama ombak pantai Sanur sudah termasyhur di antara para wisatawan mancanegara. Tak jauh lepas Pantai Sanur terdapat juga lokasi wisata selam dan snorkeling. Oleh karena kondisinya yang ramah, lokasi selam ini dapat digunakan oleh para penyelam dari semua tingkatan keahlian.
Pantai Sanur juga dikenal sebagai Sunrise beach (pantai matahari terbit) sebagai lawan dari Pantai Kuta.
Karena lokasinya yang berada di sebelah timur pulau Bali, maka pantai Bali ini menjadi lokasi yang tepat untuk menikmati sunrise atau matahari terbit. Hal ini menjadikan tempat wisata ini makin menarik, bahkan ada sebuah ruas di pantai Sanur ini yang bernama pantai Matahari Terbit karena pemandangan saat matahari terbit sangat indah jika dilihat dari sana.
Sepanjang pantai Bali ini menjadi tempat yang pas untuk melihat matahari terbit. Apalagi sekarang sudah dibangun semacam sanderan yang berisi pondok-pondok mungil yang bisa dijadikan tempat duduk-duduk menunggu matahari terbit. Selain itu, ombak di pantai ini relatif lebih tenang sehingga sangat cocok untuk ajang rekreasi pantai anak-anak dan tidak berbahaya.
Selain itu, pengunjung bisa melihat matahari terbit dengan berenang di pantai. Sebagian kawasan pantai ini mempunyai pasir berwarna putih yang eksotis. Dilengkapi dengan pohon pelindung, pengunjung bisa duduk-duduk sambil menikmati jagung bakar ataupun lumpia yang banyak dijajakan pedagang kaki lima.
Sepanjang tempat wisata pantai Bali ini sekarang sudah dilengkapi dengan penunjang wisata berupa hotel, restoran ataupun kafe-kafe kecil serta art shop. Salah satu hotel tertua di Bali dibangun di pantai ini. Hotel ini bernama Ina Grand Bali Beach yang terletak persis di tepi pantai. Selain itu, sepanjang garis pantai juga dibangun semacam area pejalan kaki yang seringkali digunakan sebagai jalur jogging oleh wisatawan ataupun masyarakat lokal. Jalur ini terbentang ke arah selatan melewati pantai Shindu, pantai Karang hingga Semawang sehingga wisatawan bisa berolahraga sekaligus menikmati pemandangan pantai di pagi hari.
sunrise sanur
More about9 Pantai Indah di Indonesia

Sundak Beach, The roads to the sea fish meal

Diposting oleh Unknown on Kamis, 09 Agustus 2012Rabu, 08 Agustus 2012Selasa, 07 Agustus 2012

Sundak Beach Indonesia Beaches Resort II 500x375 Sundak Beach, The roads to the sea fish meal
Sundak Beach Indonesia Beaches Resort
There are many beach resorts located in the city of Yogyakarta, this time we will discuss about Sundak Beach located opposite the Ngandong beach. In addition to have white sand, two beach is also decorated with coral reef and is equipped with a Fish Auction Place or Tempat Pelelangan Ikan (TPI) in the Indonesian language.
On the  Sundak beach there are also mini-resort and off-road circuits. Existing facilities at both the beach is quite complete as ample parking, viewing post, restaurants, entertainment stage, and mosques. If your hobby camping, then you can be camping on the Sundak beach.
According to rumors Sundak word comes from the word “asu” and “landak”.
Sundak Beach Beaches resorts in Yogyakarta 500x332 Sundak Beach, The roads to the sea fish meal
Sundak Beach Beaches resorts in Yogyakarta
Cave in Sundak coastal areas Beach resorts 500x335 Sundak Beach, The roads to the sea fish meal
Cave in Sundak coastal areas Beach resorts
Sundak Beach Indonesia Beaches Resort 500x333 Sundak Beach, The roads to the sea fish meal 
sumber:http://www.moreindonesia.com/sundak-beach/
More aboutSundak Beach, The roads to the sea fish meal